Tempat Sampah Fiberglass Lebih Ringan dan Tidak Mudah Terbakar
Mengapa harus tempat sampah fiberglass
Sebagian besar orang pasti lebih suka untuk tinggal di tempat yang bersih, dan bukan sebaliknya. Namun banyak orang yang tidak pandai atau sering tidak peduli untuk menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal atau tempat aktivitas mereka. Salah satu upaya untuk selalu menjaga kebersihan adalah dengan menyediakan tempat sampah di sudut tempat yang biasa digunakan sebagai tempat berkumpul anggota keluarga atau tamu yang datang, sehingga setiap orang tidak akan memiliki alasan untuk membuang sampah secara sembarangan. Sampah yang dibuang secara sembarangan atau dibiarkan begitu saja, selain akan membuat ruangan menjadi tidak menarik, juga akan menjadi sarang dari penyakit. Oleh karena itu, setiap orang harus memastikan bahwa sampah yang ada di sekitar tempat mereka melakukan aktivitas dibuang ke tempatnya dan dengan semestinya. Jika memang diperlukan, dalam satu rumah atau hunian, tidak hanya disediakan satu tempat untuk pembuangan sampah. Letakan tempat sampah di beberapa ruangan, seperti kamar tidur, kamar mandi, dapur, ruang makan, kamar mandi, ruang keluarga, ruang tamu, teras serta taman. Untuk mempermudah proses pembuangan sampah, tempat sampah fiberglass dapat dilapisi terlebih dahulu dengan kantong sampah atau trash bag, sehingga ketika tempat sampah telah penuh, tinggal mengambil kantong sampahnya saja dan tidak perlu bersusah payah untuk membersihkan tempat sampah setiap kali membuang sampah. Setelah dibuang ke bak penampungan sampah umum, ganti kantong sampah dengan yang baru.
Agar terhindar dari gangguan binatang-binatang seperti lalat, kecoa, tikus, belatung, kucing, dan lain-lain, sebaiknya pilih tempat untuk mmbuang sampah yang memiliki penutup. Tempat sampah fiberglass ada yang memiliki penutup dan ada yang tidak memiliki penutup. Jika dilengkapi penutup, serangga serta binatang-binatang yang disebutkan tadi tidak akan bisa masuk ke dalam tempat sampah atau menjadikan tempat sampah sebagai sarang mereka. Selain itu, sebaiknya pilih ukuran tempat sampah yang sesuai dengan kebutuhan dan juga ukuran ruangan dimana tempat sampah tersebut akan ditempatkan. Jangan menggunakan tempat sampah dengan ukuran terlalu kecil di dapur, sebabaktivitas di dapur biasanya sangat sering untuk membuang sampah. Namun juga, jangan menletakan tempat sampah yang terlalu besar di ruangan yang kecil karena akan menggnggu keseimbangan ruangan, serta terlalu banyak menghabiskan tempat.
Sebaiknya pilih tempat sampah fiberglass karena tempat sampah yang terbuat dari bahan fiberglass lebih ringan sehingga dapat dipindahkan dengan mudah apabila sewaktu-waktu diperlukan. Tempat untuk membuang sampah sebaiknya terlindung dari paparan langsung sinar matahari, guyuran air hujan, terpaan angin, dan sebagainya. Selain itu, pilih juga tempat untuk membuanga sampah yang memungkinkan untuk menempatkan kantong sampah. Jaga agar kantong sampah tetap tertutup dan tidak bocor agar sampah yang dibuang ke situ, tidak gampang berserakan, mengeluarkan bau yang kurang sedap, serta mengotori tempat sampahnya. Dengan adanya kantong sampah atau trash bag, akan memudahkan tukang sampah ketika melakukan tugasnya untuk mengumpulkan sampah dan membuangnya ke TPA (Tempat Pembuangan Akhir). Beri peringatan agar para pemulung tidak mengobrak-abrik atau merusak bungkusan kantong sampah rapi yang berisi sampah rumah tangga.
Tempat sampah dapat dibedakan dari bahan pembuatnya. Masing-masing jenis tentu mempunyai kelebihan serta kekurangan. Berdasarkan bahan pembuatnya tempat sampah terdiri dari tempat sampah plastik, tempat sampah fiberglass, tempat sampah beton, tempat sampah stainless, tempat sampah kayu, dan lain-lain.